Ini adalah dokumentasi berupa tulisan dari kepulanganku ke Jambi. Dokumentasi yang memprihatinkan jika ditinjau dari kata-kata.
silahkan simak tulisannya :
berulangkali aku di katakan "gila', gendheng, edan, nekad....dan sejenisnya. padahal bagiku pulang kemaren menyenangkan sekali. dan tidak ada yang gila. Semua biasa saja ketika di jalan.
Memang, mungkin komentar yang spontan semacam itu adalah karena jarak Yogya-jambi yang jauh, ditambah kondisi Vitalia Piaggio yang memprihatinkan menurut orang yang melihatnya (Padahal dia itu kuat sekali loh. Tanjakan welwri-sukorejo dan puncak bogor-cipanas aja habis dibabat, apalagi cuma gunung tiga beradik di Jambi) plus satu lagi, aku pergi sendirian dan tetap jalan walau malam dan hujan. hehe
Sungguh suatu pengalaman yang tidak bisa dibeli dengan uang berapapun. Betapa indahnya Indonesia ini. dan ternyata orangnya begitu baik dan ramah. Ditempat yang menurut pandangan umum terlihat angker, kasar, dan garang sekalipun.
Ingin melihat Tulisan secara lengkap dan jelas. silahkan kunjungi tribun jambi, edisi 17092010 hal. 15. atau klik link epaper tribun jambi berikut dan cari halaman 15. : link ke posting ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar